Buku “Monyet Aja Bisa Cari Duit” sangat unik, merupakan sebuah buku yang menyajikan dialog-dialog imajiner antara murid dengan sang guru bisnisnya. Diawali dengan membahas dan mendobrak mental blok pemikiran Anda, kemudian dilanjutkan dengan bagaimana memulai usaha sampai dengan cara membesarkan usaha Anda.
Buku ini saya dapatkan secara gratis langsung dari penulisnya, pada hari Sabtu tanggal 13 Juli 2013 bertepatan 4 Ramadhan 1434 H sewaktu beliau menjadi pembicara dalam acara festival #SuksesMulia di @CirebonJabar . Kemudian Beliau sebagai presiden @SrudukFollow yaitu sebuah komunitas berbasis twitter didaulat juga untuk meresmikan simpul komunitas @SFCirebon wilayah Cirendrakusuma ( Cirebon Indramayu Kuningan Subang Majalengka).
Buku ini tentunya langsung ditandatangani penulisnya juga yaa hehehe…istri saya jadi seneng dapat buku ini 🙂 buku ini sebenernya saya berikan ke istri saya yang sepertinya mulai galau dari kerjaan sebagai karyawati di sebuah perusahaan fashion retail terkenal yang berbasis di Singapore. Mungkin sudah terjangkiti virus entrepreneur oleh suaminya yang kebetulan mulai akhir Juni 2013 lalu sudah bertekad membakar kapal dari posisi seorang market researcher dan business development di sebuah perusahaan telekomunikasi dan berkantor di Kawasan Antar Bangsa Mega Kuningan Jakarta Selatan. Kini suaminya, @MasOpan melanjutkan usahanya dibawah bendera @bengkeldata www.bengkeldata.com dan @RajaKrupukUdang www.RajaKerupukUdang.com .
Oke, mari kita mulai saja bahas buku ini. Materi dalam buku ini terbagi dalam 9 bagian yaitu:
1. Jadi pengusaha itu gampang
2. Mulai dari mana
3. Bakar kapal, atau berdiri di atas dua kapal
4. Rekrutmen karyawan
5. Menentukan bidang usaha
6. One, two, three…go!
7. Harga
8. Promosi
9. Membesarkan usaha
Sepanjang dialog dalam buku ini sang murid selalu bertanya ke guru bisnisnya. Sang guru dengan sabar menjelaskan satu persatu pertanyaan sang murid. Kadang disertai penjelasan-penjelasan konyol dan membikin ketawa. Kadang bikin bingung. Kadang bikin dongkol. Kadang bikin down. Itulah seni dari sang penulis buku ini.
Sang murid belajar dari nol yaitu merubah mindset seorang pengusaha, diberikan pilihan usaha sambil bekerja/belajar sampai memulai dan mengembangkan usahanya.
Bagian 1.
Jadi pengusaha itu gampang. Semua orang punya bakat jadi pengusaha. Kalau hari ini Anda ikrarkan diri sebagai pengusaha maka hari ini juga Anda sudah jad pengusaha. Cari aja nama perusahaannya misalnya www.Bengkeldata.Com @bengkeldata atau RajaKerupukUdang.Com .
Buatlah kartu nama. Isikan posisi yang paling Anda inginkan: Dirut? Manajer Operasional? Owner?
atau malah mau jadi CAPRES …loh kok CAPRES sih? yaa…Terserah Anda… lha wong itu perusahaan Anda sendiri kok 🙂 gitu aja kok repot, kata Alm. Gus Dur 🙂
Bagian 2.
Mulai dari mana?
Mulai aja dari yang Anda punya. Misalnya punya sebotol air mineral. Jual aja. Dimana? Ya ditempat yang rame, banyak orang dan peluang terbelinya tiggi seperti pasar, terminal dan lain-lain. Setelah 1 botol terjual lalu belikan lagi beberapa botol. Jual lagi. Beli lagi. Jual lagi dan seterusnya. Bisa juga mulai dari hobi. Setiap orang punya hobi. Mancing,baca buku,nonton film,makan bakso. Sejak sekolah saya hobi utak atik angka makanya membuat usaha Bengkeldata.Com yaitu jasa riset pasar dan olahdata statistik untuk skripsi tesis dan disertasi.
Setelah bisa jualan pada level ini, janganlah berhenti sampai disini saja mulailah naik kelas. Misalnya jadi koordinator penjual minuman, punya beberapa gerobak bakso dan sererusnya. Ini merupakan penjual level pertama yaitu seseorang yang memiliki produk X dan orang lain butuh produk itu. Sang penjual berhasil menjual produk X.
Pada level kedua, seorang memiliki produk x tetapi banyak orang yang tidak membutuhkan. Sang penjual tetap berhasil menjual produk X tersebut. Sedangkan pada level ketiga, penjual tidak punya produk, padahal produk tersebut tidak dibutuhkan tetapi ia sukses menjual produk itu.
Bagian 3.
Bakar Kapal atau berdiri di Atas 2 Kapal?
Dalam kasus seorang yang masih bekerja/belajar ini, cobalah ambil usaha waralaba. Namun bukan berarti tanpa resiko. Resiko rugi selalu ada, apalagi di Indonesia yang waralaba-nya belum reliable banget.
Bagian 4.
Rekrutmen Karyawan.
Pada bagian ini sang penulis memberikan berbagai tips seputar cara rekrutmen karyawan.
Beberapa konsep menarik dari buku adalah:
Konsep penting seorang pengusaha adalah SMART (Spesific, Measurable, Achievable, Reasonable, Time limited). Specific artinya jelas. Harus dijelaskan kriteria sukses jadi pengusaha itu apa. Measurable artinya bisa diukur. Ambil ukuran kuanitatif.misalnya sukses jadi pengusaha jika dalam 2 tahun ke depan punya tanah dua hektar. Bisa pergi haji dalam 3 tahun ke depan, dan lain-lain. Achievable artinya bisa dicapai. Disini keyakinan sangat dibutuhkan. Kemudian, Reasonable artinya ada alasan untuk mencapai tujuan tersebut. Cari alasan yang akan membuat Anda terus bertindak, bukan mematikan semangat berwirausaha. Terakhir Time Limited artinya ada target waktu kesuksesan itu dapat capai sesuai target waktu yang telah ditentukan. Misalnya Anda harus jadi pengusaha sukses pada saat umur 40 tahun. Jangan sampai menunggu umur 80 tahun, itu mah tinggal menunggu waktu koit aja hehehe…
Ketika di bagian Bakar Kapal atau Berdiri di Atas Dua Kapal, sang penulis @JayTeroris mencoba membedakan beberapa istilah:
(1) Bekerja/Kuliah sambil Wirausaha atau
(2) Wirausaha sambil Bekerja/Kuliah.
Bagian pertama (1) Bekerja/kuliah sambil usaha mengindikasikan bahwa Anda lebih cenderung meluangkan waktu lebih banyak untuk bekerja/kuliah, misalnya 70% waktu yang dihabiskan untuk bekerja/kuliah dibandingkan waktu untuk wirausaha.
Sedangkan bagian (2) Wirausaha sambil bekerja/kuliah, Anda cenderung memposisikan wirausaha sebagai prioritas pertama sehingga harus konsekuen dengan resiko meninggalkan pekerjaan/kuliah Anda dan menomorsatukan usaha Anda. Pada bagian ini jangan sampai Anda terjebak.
Masih banyak materi-materi menarik lainnya yang dibahas di buku ini. Penasaran yaa?
Silahkan beli aja bukunya..sudah tersedia di toko-toko buku atau bisa langsung kontak penulisnya via twitter @JayTeroris . Siapa tahu dapet diskon hehehe…
Kalau saya tulis semua bisa-bisa saya dijitak sama penulisnya hehehe…just kiddng Bang Jay 🙂
Oke…selamat membaca dan mengaplikasikan materi buku ini di kehidupan Anda sehari-hari….
Yuukk action….
Salam sukses dunia akhirat
@MasOpan
Tebet, Senin 12 Agustus 2013.
Buku ini diresensi setelah selesai negosiasi dengan klien seorang mahasiswi pascasarjana dari sebuah universitas di Australia yang meminta training sebuah software statistika, sambil minum kopi di teras rumah dan masih memakai celana pendek karena sudah tidak punya kewajiban “ngantor” di tempat orang lagi hehehe…
Opan Sopana Blog 
Last Comments